Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Kriteria penerapan pembebanan biaya berdasar aktivitas (Activity Based Costing) dalam perusahaan


  • Product diversity
menunjukkan jumlah dan keanekaragaman product families yang ditawarkan. dalam hal ini semakin banyak produk yang dihasilkan, maka semakin cocok menggunakan analisis ABC(activities based costing). hal ini dikarenakan jika semakin banyak beragam produk yang dihasilkan akan berakibat semakin beragam pula aktivitasnya sehingga semakin tinggi pula tingkat distorsi cost.
  • Support diversity
menunjukkan jumlah dan keanekaragaman aktivitas yang mengakibatkan tingginya pengeluaran overhead cost. hal tersebut menyebabkan kesulitan dalam pengalokasian biaya overhead. jadi, semakin banyak jumlah dan keanekaragaman aktivitas maka semakin cocok menggunakan analisis ABC (activities based costing).
  • Common processes
menunjukkan tinggi rendahnya tingkat kegiatan yang dilakukan secara bersama untuk menghasilkan produk-produk tertentu sehingga biaya periode masing-masing produk sulit dipisahkan. Kegiatan bersama tersebut misalnya kegiatan manufacturing, engineering, marketing, distribution, accounting, material handling dan sebagainya. banyaknya departemen yang diperlukandalam menjalankan operasi perusahaan akan menyebabkan banyaknya common cost. hal itu berdampak pada sulitnya alokasi cost per produk. jadi, semakin tinggi tingkat common processes maka semakin cocok menggunakan analisis ABC(activities based costing).
  • Period cost allocation
menunjukkan kemampuan sistem akuntansi biaya yang ada mengalokasikan biaya periode secara akurat. biaya periode merupakan biaya uang diidentifikasi dengan interval waktu tertentu karena tidak diperlukan untuk memperoleh barang atau produk yang akan dijual. untuk dapat memperkecil biaya produk maka lebih disarankan biaya agar biaya periode menjadi proporsi yang paling besar dalam produk. perusahaan yang telah menerapkan hal tersebut maka cocok untuk menggunakan analisis ABC (activities based costing)
  • Rate of growth of period costs
menunjukkan tingkat kecepatan pertumbuhan biaya periode sepanjang tahun. perusahaan yang memiliki tingkat pertumbuhan period cost yang pesat akan akan sulit untuk mengalokasikan cost, dan sehingga tingkat kemungkinan untuk terjadinya distorsi biaya menjadi tinggi. maka perusahaan yang memiliki tingkat pertumbuhan biaya periode yang pesat, cocok dalam penggunaan analisis ABC (activities based costing).
  • Pricing freedom
menunjukkan tingkat independensi perusahaan dalam menentukan harga sehingga menghasilkan product profitability. perusahaan yang memiliki ketidakbebasan dalam menentukan harga biasanya disebabkan adanya persaingan dengan kompetitor dalam pasar. persaingan tersebut berdampak pada penentuan cost yang tepat bagi perusahaan. maka perusahaan yang tidak memiliki tingkat independensi untuk menentukan harga maka perusahaan tersebut cocok dengan menggunakan analisis ABC(activities based costing).
  • Period expense ratio
menunjukkan kemungkinan terjadinya distorsi biaya produk secara material. ini berkaitan dengan seberapa tingkat pengaruh penurunan ataupun kenaikan biaya dengan proporsi laba. jika laba perusahaan tersebut mempunyai pengaruh yang signifikan maka perusahaan cocok menggunakan analisis ABC (activities based costing)
  • Strategic considerations
menunjukkan seberapa penting informasi biaya dimanfaatkan dalam proses pengambilan keputusan manajemen. keputusan yang diambil oleh manajemen berkaitan dengan strategi yang diterapkan oleh perusahaan, tidak hanya terbatas pada strategi pemasaran. sehingga semakin penting informasi biaya dalam pengambilan keputusan maka perusahaan cocok menggunakan analisis ABC(activities based costing).
  • Cost reduction effort
menggambarkan seberapa penting akurasi pelaporan alokasi biaya periode untuk pengambilan keputusan internal manajemen. adanya keakuratan pelaporan alokasi biaya periode juga berkaitan dengan evaluasi bagi internal manajemen. pihak manajemen dapat menggunakan informasi yang disajikan dalam laporan tersebut untuk membuat kebijakan yang lebih tepat pada kemudian hari. jadi semakin tinggi tingkat kepentingan akurasi maka semakin cocok menggunakan analisis ABC(activities based costing).
  • Analysis of frequency
menunjukkan tinggi rendahnya kegiatan-kegiatan yang berkaitan dengan analisis biaya pada produk. banyak kegiatan berkaitan dengan frekuensi kebutuhan informasi biaya. semakin tinggi tingkat frekuensinya maka tingkat keakuratan alokasi biaya pun juga semakin dibutuhkan. maka semakin tinggi tingkat frekuensinya, perusahaan semakin cocok menggunakan analisis ABC(activities based costing).